Jumat, 12 April 2019

[Review] Garnier Skin Naturals Serum Mask

Assalamualaikum semua! Kemarin saya buka Instagram trus lihat story Garnier ngeluarin varian baru sheet mask-nya. Astaga, padahal varian lamanya aja saya baru nyoba! Beli sudah lama sih, sejak tahun lalu. Trus kemudian saya sayang mau buka dan pakai produknya. Soalnya bagi saya sheet mask tuh tergolong skincare mahal. Mana nggak bisa digunakan berkali-kali pula. Tapi apalah gunanya beli kalau nggak digunakan ya. Jadi ya saya pakai juga akhirnya sekarang, sekalian nulis review juga.

Ada empat varian serum mask Garnier yang saya miliki dengan berat masing-masing 32 gram. Harga satuannya adalah Rp.22.500 tapi saya rasa bisa berbeda tergantung tempat pembelian. Semuanya dikemas dalam sachet persegi berbahan plastik lapis aluminium foil yang mantul kalau difoto bikin susah. Tapi aman bagi produk sih kemasan begini. Sachet ini ukurannya gede-gede bener, kira-kira selebar buku tulis. Saya udah pernah cobain sheet mask lain dan lihat beberapa kemasan sheet mask berbagai merek, dari kesemuanya itu paling gede kemasan ini. Bagian atas kemasan ada lubang yang bisa dibuat tempat cantelan. Trus di bawahnya tertera nama produk dengan klaim singkatnya serta ilustrasi dalam latar warna sesuai masing-masing varian.


Keterangan yang lebih lengkap terdapat pada sisi belakang kemasan. Serum mask ini merupakan tissue mask generasi baru dari Garnier yang tiap lembarnya menutrisi wajah dengan satu minggu kadar konsentrasi serum dihitung dari kandungan pelembap milik Garnier sendiri. Sangat inovatif lembar masker yang ekstra tipis ini memanjakan dengan perawatan efisien. Didesain khusus untuk bentuk wajah orang Asia. Sheet mask ini dikatakan cukup dipakai selama lima belas menit. Produknya sudah teruji secara dermatologis dan aman untuk kulit sensitif. Setiap sheet mask memang punya fungsi sendiri sesuai variannya masing-masing dan ditujukan untuk beragam jenis kulit dengan permasalahannya sendiri-sendiri. Tapi menurut saya seluruh varian bisa dipakai semua jenis kulit kok karena material sheet mask-nya buat sensitive skin aja aman. Cara penggunaannya ditulis dengan tambahan gambar jadi super jelas deh. Trus ada daftar ingredients tapi nggak saya tuliskan ulang karena toh nggak paham satu-satu semua bahannya. Nulisin juga ntar nggak bisa jelasin jadi mending nggak usah sekalian aja.


Kemasan sheet mask ini udah ada awalan untuk membukanya, mudah disobek bisa juga digunting saja agar rapi. Di dalamnya ada lipatan selembar sheet mask yang melekat pada lapisan pelindung biru berbahan kayak kasa. Tiap varian punya aroma tapi saya nggak bakat jelasin wewangian jadi skip aja. Materialnya lembut banget, dikatakan super tipis tapi menurut saya ini cukup tebal sih. Basahnya sampai banjir karena essence atau serum dalam kemasannya banyak. Kulit saya jenisnya kombinasi dengan masalah komedo. Saya pakai sheet mask waktu malam setelah tonereye cream, dan essence product. Btw filter birunya saya pakai juga buat mask, hahaha. Soalnya bentuknya sama kayak sheet mask juga kayak lembar kedua dan bisa ditempel ke wajah. Cara pakai sheet mask ini adalah dengan membuka lipatan masker dulu lalu gunakan pada wajah yang sudah dibersihkan dengan lapisan pelindung berwarna biru menghadap keluar. Lepas lapisan pelindung dan sesuaikan masker dengan bentuk wajah. Biarkan masker menutrisi kulit selama lima belas menit. Lepaskan masker, pijat perlahan cairan serum yang tersisa, atau bersihkan dengan kapas wajah.

Ukuran sheet mask-nya beda-beda setiap varian. Ada yang pas di wajah saya, ada yang nggak fit juga. Oh iya sheet mask ini ada lubang buat telinga jadi bisa dicantelin. Sebenernya nggak dicantelin aja tetep stay tapi nyaman juga kalo terpasang dengan saksama. Saya pakai lima belas menit sesuai anjuran agar fungsi sheet mask-nya maksimal. Setelah lima belas menit dilepas, serum-nya masih basah tersisa jadi bisa saya gunakan ke seluruh tubuh. Sekarang ke pembahasan sheet mask-nya satu persatu ya!

Garnier Skin Naturals Serum Mask Light Complete


Berwarna kemasan kuning ditujukan bagi kulit kusam dengan bintik hitam. Diperkaya dengan Ekstrak Lemon yang mencerahkan, Vitamin C, serta Hyaluronic Acid Serum yang efektif melembapkan. Berfungsi brightening karena menutrisi intensif untuk kulit yang tampak cerah, bintik hitam tampak samar, menyegarkan kulit, dan mengurangi kusam. Ini ukuran sheet mask-nya kesempitan di wajah saya, kurang lebar terutama. Bagian cantelan telinganya malah sobek pas saya tarik mau dipasang. Waktu saya pakai ada efek perih di kulit, terutama pas bagian kering. Saat pakai emang kondisi kulit saya lagi kering abis sih. Setelah dilepas efeknya melembapkan aja, dan segar iya. Nggak terlihat efek cerahnya seketika.

Garnier Skin Naturals Serum Mask Sakura White


Berwarna kemasan pink ditujukan bagi kulit kusam tak bercahaya. Diperkaya dengan Japanese Sakura yang mencerahkan dan Hyaluronic Acid Serum. Berfungsi radiance karena menutrisi intensif untuk kulit terasa lembut, tampak cerah merona, dan segar. Ukurannya pas sama wajah saya. Rasanya perih juga tapi di awal pemasangan doang, selang beberapa menit udah ilang perihnya. Habis dipakai bikin lembap juga, dan memang ada efek cerah langsung tapi dikiit banget.

Garnier Skin Naturals Serum Mask Hydra Bomb


Berwarna kemasan hijau ditujukan bagi kulit berminyak dan kombinasi. Diperkaya dengan Green Tea Extract yang kaya akan antioksidan dan Hyaluronic Acid Serum. Berfungsi purifying karena menutrisi intensif untuk kulit bebas kilap, mengencangkan pori, segarkan, dan seimbangkan kadar minyak. Ukurannya pas juga. Nggak menimbulkan efek perih. Habis dipakai memberi efek mattifying ke kulit tapi nggak jadi kering, rasanya kadar minyak jadi ditekan tapi nggak hilang gitu loh.

Garnier Skin Naturals Serum Mask Hydra Bomb


Berwarna kemasan biru ditujukan bagi kulit kering. Diperkaya dengan Antioxidant Pomegranate dan Hyaluronic Acid Serum. Berfungsi hydrating tentunya, ditulis ini bouncy mask menutrisi intensif untuk kulit yang terasa elastis, lembap, dan segar. Ukurannya sama pas. Rasanya segar pas dipakai, hasilnya bikin kulit super lembap usai sheet mask dilepas. Pas pakai varian ini, kulit saya ada bagian kering di cuping hidung sampai ngelupas perih gitu. Ngelupasnya itu karena lecet sih akibat komedonya saya pencet. Trus habis pakai langsung instant lembap seketika sampai area ngelupasnya lembut lagi nggak kering perih. Efeknya tahan sampai besoknya dan kondisi kulit saya jadi lebih bagus di area kering jadi supel terhidrasi terlembapkan.

Kedua sheet mask yang terbawah saya tulis tuh emang sama namanya tapi beda kandungan dan fungsi. Kalau habis lepas sheet mask tuh masih ada basah sisa serum-nya yang nempel di kulit wajah. Saya tunggu aja sampai sisa serum meresap baru dilanjut pakai night cream dan produk skincare malam lainnya. Keempat sheet mask ini saya pakai dengan urutan sesuai kebutuhan kulit saya pribadi. Pertama saya pakai yang hydrating dulu, lalu brightening, radiance, baru purifying. Kesimpulannya, saya suka sama sheet mask ini. Semua variannya saya bisa bilang suka, walau nggak super istimewa sih hasilnya. Mungkin akan lebih baik jika digunakan rutin. Jadi segini saja saya nulisnya. Sekian dulu review hari ini. Terimakasih sudah baca dan semoga bermanfaat!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar