[Review] Viva Face Powder Shade Olive - Setting Powder Termurah!

[Semua foto saya sebelum berjilbab dihapus jadi mohon maaf jika berpengaruh pada isi Blog. Doakan istiqomah ya teman-teman, terimakasih!]

Hai! Kalau baca beberapa tulisan saya sebelum ini pasti tau dong kalau saya tuh beberapa kali makeup tanpa bedak tabur buat nge-set karena lagi nggak punya. Tapi bulan lalu saya udah beli bedak tabur baru kok. Memang bukan dikhususkan sebagai setting powder sih bedak ini, tapi bisa tuh dipakai buat nge-set makeup. Ini bedak tabur dari Viva, sepertinya sudah ada sejak lama banget ini mah cuman saya baru tahu aja jadi baru punya sekarang. Namanya sederhana, cuman Viva Face Powder aja tanpa embel-embel istilah apapun lagi, sesederhana tampilan kemasannya. Waktu saya beli, dia nggak pakai kotak atau dus apapun, juga tanpa plastik pembungkus. Pokoknya digeletakin pada rak pajang aja di tempat dijualnya,

Kemasannya berbentuk jar bulat seperti kebanyakan wadah bedak tabur pada umumnya. Warnanya biru telur asin - entahlah warna kayak gini harusnya disebut apa - yang soft dan nggak mencolok. Dari sisi depan jar nampak logo khas Viva dan nama produknya yang ditulis dengan tinta silver tipis. Logo dan nama ini kecil-kecil aja ditulisnya jadi nggak langsung menarik perhatian kalau kita kebetulan melihat. Nah kalau dibalik, di sisi belakang dicetak lagi logo Viva tapi kali ini dalam bentuk timbul. Trus di atas logo tersebut ada sticker putih berisikan tulisan deskripsi produk. Di samping sticker ada kode produksi dan tanggal kadaluwarsa produk. Di sticker tadi tulisannya nggak banyak mengingat ukuran sticker-nya juga kecil. Sticker-nya berbentuk bulat seperti jar, dan di bagian atas tulisannya menjelaskan shade bedak ini yaitu warna Olive. Soal warna nanti kita bahas di bawah, sekarang saya mau bahas soal keterangan lain di sticker. Ada peringatan utama untuk menghindarkan produk ini dari hidung dan mulut - spesifiknya di situ ditulis anak-anak - mungkin karena bentuknya tabur jadi takut terhirup dan menimbulkan masalah di saluran pernafasan. Trus ada ingredients penyusun bedak ini, silahkan baca sendiri aja ya. Lalu ada logo halal produk, barcode, dan nama pabrik pembuat serta keterangan kecil lainnya.

Sekarang kita buka jar-nya. Jar ini tuh tutupnya tipe yang bisa diangkat gitu, dan menyisakan bagian bawah jar berisi produk. Walau tadi dari luar kemasan jar-nya enggak dilindungin apa-apa, tapi di dalem ada plastik pelindung produknya kok jadi masih safety. Pada plastik ini lagi-lagi ada logo Viva tapi kali ini besar dan berwarna merah. Plastiknya tipis aja dan berasa mirip plastik es kalau lagi dipegang. Nah plastik ini melekat pada sisi dalam jar bagian bawah dan nggak ada awalan untuk membuka atau melepaskannya. Satu-satunya cara untuk mengenyahkan plastik ini adalah dengan merobeknya dengan benda tajam. Cuma saya jadi mikir, nanti kalau plastiknya udah nggak ada bakal rawan dong membawa jar ini karena isinya bisa langsung tumpah ruah ke ruang dalam tutup dan alamat bakal tumpah semua keluar kalau nggak sengaja tutupnya terbuka saat posisi jar terbalik. Jadi saya putuskan untuk tetap akan mempertahankan plastiknya. Cara untuk mengeluarkan produknya? Ya disobek dikit pada salah satu sisi plastik, dikiit aja sekedar untuk bisa dilewatin partikel-partikel bedak tabur.

Begini nihh. Nah kalau isinya adalah bedak tabur yang halus butirannya, lembut gitu pas dipegang. Shade yang saya beli ini warna Olive yang disimbolkan dengan huruf 'O' di salah satu bagian luar jar. Pas beli, saya sempat liat-liat beberapa warna dari bedak ini. Ngga tau ada berapa lengkapnya sih tapi waktu itu seingat saya yang ada tuh semua ber-tone kuning. Biasanya saya cenderung nyari bedak atau produk complexion apapun tuh yang warnanya nge-pink dingin tapi dari Viva ini nggak tersedia waktu itu - atau memang nggak ada. Olive ini saya pilih karena dibanding yang lain dia yang paling nggak terlalu kuning. Kalau dari namanya sih diharapkan tone Olive tuh bakal kehijauan ya, tapi ini nggak hijau banget juga. Masih di range warna kuning, tapi kuningnya bukan yang langsat banget atau sangat tajam gitu. Aromanya wangi klasik, ini sepertinya khas dari Viva.

Dalam kemasan bedak tabur ini nggak disertakan aplikator bawaan tapi saya ngga masalah. Saya pakai bedak ini dengan kuas sebagai setting powder. Hasilnya bagus kok di kulit. Dia nempel dengan baik di atas complexion yang sudah diaplikasikan - di sini saya pakainya bb cream -  karena partikelnya yang halus. Saking gampang nempelnya kalau pakainya dengan spons kayaknya bakal beresiko ketebelan deh ini bedak. Tapi hasilnya bikin makeup lebih matte walau nggak bertahan lama banget, mungkin sekitar dua jam. Oh iya, saya pakai ini juga untuk baking makeup dan hasilnya bagus loh. Dia jadi bikin makeup lebih stay dan halus, walau kadang memperjelas tampilan fine lines kalau kurang rapi ngeratainnya. Di foto atas saya pakai bedak tabur Viva udah dari pagi dan ngambil fotonya itu sore. Bisa dilihat makeup-nya masih cukup bagus menempel walau di beberapa tempat kumus-kumus minyakan.

Secara keseluruhan sih bedak ini masuk kategori cukup bagus bagi saya. Warnanya yang kuning juga ternyata oke kok di kulit saya yang semula saya sangka hanya akan cocok sama bedak ber-tone cool. Saya jadi bingung sebenernya undertone kulit saya ini apa -_-'. Mungkin neutral kali ya. Ngomong-ngomong dikit, bulan ini saya tuh beli beberapa produk complexion baru yang shade-nya rada gelap - lebih gelap dibanding produk-produk yang selama ini keputihan saya beli - dan biasanya warna yang lebih gelap itu cenderung warm, tapi hasilnya bagus kok di kulit saya. Jadi ya mungkin itu tadi kulit saya tuh undertone-nya neutral - karena pakai cool masuk juga. Balik ke judul, ada yang tertarik mau pakai Viva Face Powder juga? Selamat mencoba ya!

Where to buy? Ada di semua counter Viva, tapi ini saya belinya di Carrefour

Price: Rp. 7.720

Rate: 4/5

Notes:

+ partikel bedaknya halus dan gampang nempel

- ngga ada filter pelindung bedak selain plastik