[Semua foto saya sebelum berjilbab dihapus jadi mohon maaf jika berpengaruh pada isi Blog. Doakan istiqomah ya teman-teman, terimakasih!]
Sudah lama saya ingin bikin pos tentang ini, tapi sering ragu-ragu karena daily skincare routine saya tuh dari dulu sering gonta-ganti. Jarang ada produk yang saya gunakan terus menerus itu melulu nggak pernah berubah sampai berkali-kali repurchase. Tapi memang yang namanya skincare gitu sih ya, masa seumur hidup pakai produk yang sama terus. Kan pasti ganti menyesuaikan sama kondisi kulit terkini. Jadi ya akhirnya bulan ini saya nulis juga tentang daily skincare routine yang sekarang. Rangkaiannya sudah saya pakai sebulanan dan lagi saya sukai. Ini besok kalau habis entah akan beli ulang atau nggak, tapi kelak kalau ganti mungkin saya akan update daily skincare routine yang baru. Produknya ada lumayan banyak. Tadinya memang nggak sebanyak ini sih, tapi kemudian saya banyak dikirimin dan gemar belanja skincare baru jadinya nambah. Untung semua cocok dan baik-baik aja hasilnya di kulit saya. Oh iya, daily skincare routine yang akan saya bahas hari ini fokusnya buat kulit wajah aja dulu yaa.
Jenis kulit wajah saya kombinasi, berminyak di T-zone alias area dahi sampai hidung dan kering di bagian lainnya. Dulunya sih oily banget, tapi terus berubah jadi kombinasi. Agak kusam tadinya tapi sekarang sudah jauh lebih mending. Udah jarang banget jerawatan, bahkan nyaris nggak pernah sekarang. Bekas gelapnya juga udah samar tapi sedihnya tersisa beberapa scar. Tapi walau nggak jerawatan kulit saya komedoan banget. Trus masalah kulit saya yang lain adalah pori-pori besar sama kantung mata gede dan agak gelap. Kalau gedenya sih saya masih bisa pasrah ya karena mata saya belo jadi memang pasti eye bag-nya gede. Tapi kalau soal warna gelap di under eye tuh mengganggu. Kayaknya penyebab under eye gelap saya tuh karena sering begadang dan baru tidur larut malam menjelang pagi. Habisnya saya nocturnal sih, kalo malam melek baru pagi tidur. Lalu masalah tambahan, di sudut mata kalau saya ketawa tuh muncul sudah garis halus dan kerutan hiks T_T. Memang kalo dipikir-pikir sih tiap manusia kalo ketawa ya pasti sudut matanya ketarik makanya ada wrinkles, tapi perasaan dulu nggak separah ini. Apaqah saya sudah begitu tua sekarang jadi nambah fine lines -.-?
Jadi fokus face skincare saya sekarang adalah yang bisa mengatasi masalah-masalah kulit di atas. Pakai produk yang menghidrasi tapi nggak semakin menambah minyak untuk kulit kombinasi. Trus yang menjaga kecerahan kulit, tadinya mencerahkan sih tapi karena sekarang sudah cerah jadi ya maintenance. Kalau soal scar, sebetulnya scar yang dalam nggak bisa hilang kalau hanya pakai skincare tanpa tindakan medis tertentu jadi sementara saya diamkan. Lalu yang mengurangi komedo, dan perawatan area seputar mata. Terakhir satu lagi anti aging skincare - buat seluruh wajah bukan hanya seputar mata - karena di usia yang sudah menjelang mau seperempat abad ini saya merasa sangat perlu mencegah dan mengurangi keberadaan tanda-tanda penuaan kulit.
Sejauh ini daily skincare routine yang sedang saya gunakan hasilnya bagus di kulit saya. Jadi kalau ada yang jenis dan problem kulitnya sama kayak saya, boleh deh ikutan pakai atau nyari produk sejenis. Nah - setelah banyak basa basi di atas - sekarang langsung saya share aja produk-produknya yaa! Dimulai dari AM skincare dulu atau yang saya gunakan di pagi atau siang hari. Untuk PM skincare yang sore atau malam dan skincare mingguan akan saya share dalam pos lain karena rangkaian skincare saya pagi dan malam tuh beda. Lagian bakal kepanjangan banget kalo saya jadiin satu di sini juga.
AM Daily Skincare Routine
1. Mustika Ratu Pembersih Sari Sekar Gambir
Pagi sesudah bangun tidur jadwal pertama saya adalah membersihkan wajah. Ya, walaupun kalau pagi jarang mandi tapi cuci muka wajib. Saya selalu menerapkan double cleansing dalam hal ini. Pilihan first cleanser saya adalah yang jenis milk. Saya nggak fanatik sama merk tertentu sebetulnya, tapi sekarang lagi pakai Mustika Ratu karena ini bebas mineral oil. Soalnya kulit saya kan komedoan, nah mineral oil itu konon comedogenic. Sebelum ini saya pernah pakai milk cleanser lain yang ada mineral oil-nya sih, dan sebenarnya nggak terlalu menimbulkan masalah besar karena kan habis itu dibilas. Tapi kalau ada yang mineral oil free, ya kenapa tidak itu saja yang saya pilih. Produk ini diperuntukkan bagi jenis kulit normal hingga kering menurut klaim di kemasannya. Tapi di kulit kombinasi saya cocok juga kok. Teksturnya mirip lotion, nggak terlalu kental. Pas dioles ke kulit gampang lumer diratakan jadi enak buat mijet-mijet. Nggak berminyak dan nggak lengket abis dilap - saya pakainya habis dipijat ke seluruh wajah diangkat pakai tisu buat ngelap residu. Efektif mengangkat sisa makeup, kotoran, dan minyak. Tapi kalau buat ngangkat full makeup apalagi yang waterproof sih nggak kuat.
2. Cetaphil Gentle Skin Cleanser
Ini saya baru beli bulan lalu. Pembersih buat kulit sensitive klaimnya, jadi pasti aman di kulit saya. Begitu pakai langsung suka! Isinya tuh nggak kayak sabun muka biasanya yang saya gunakan. Ini lembut banget nggak ada busanya blas tapi enaque buat cuci muka. Habis dibilas juga ngga bikin kulit jadi kesat kering ketarik. Bebas dari bahan-bahan yang tidak diperlukan jadi minimal banget resikonya buat kesehatan kulit. Nggak akan saya bahas panjang lebar karena udah ada review-nya :). Klik ya link di bawah.
3. Vaseline Repairing Jelly
Produk ini udah lama banget saya punya tapi masih banyak isinya. Hemat banget jadinya. Ini bisa dipakai di mana saja untuk mengatasi kulit kering. Tapi saya gunakan sebagai lip balm aja sih karena petroleum jelly di dalamnya itu termasuk olahan mineral oil juga kan ya? Khawatir bakal clog pores kalau dipakai di kulit. Oh iya saya pernah baca kalau petroleum jelly tuh nggak menghidrasi tapi mengunci kelembapan fungsinya. Sejauh ini saya pakai di bibir bisa hasilnya lembap kok. Mungkin karena saya pakainya abis sikat gigi jadi pas bibir masih habis kena air lalu ditahan kadar kelembapan dari airnya. Bibir saya jadi jauh lebih moist dan tahan lama loh lembapnya, walau saya udah makan minum gitu tapi asal sebelumnya sudah pakai Vaseline ini bibir tetap lembap dan lembut.
4. Wardah Pore Tightening Toner
Saya selalu pakai toner setelah cuci muka untuk mengembalikan kelembapan kulit dan menyiapkan untuk skincare berikutnya. Ingat, jenis kulit apapun harus selalu dilembapkan agar seimbang kadar airnya jadi nggak dehidrasi atau bermasalah. Walau udah pakai face cleanser yang selembap apapun ya tetap harus pakai toner. Kali ini lagi pakai dari Wardah yang fungsinya selain melembapkan juga membantu mengurangi minyak berlebih dan merapatkan pori. Tidak ngefek sama sekali klaim pore tightening-nya, tapi saya suka sensasi ademnya pas diaplikasikan di kulit. Saya pakainya dituang ke telapak tangan dulu trus ditepuk-tepuk ke kulit. Seger banget dan karena ini oil free jadi ringan formulanya. Nggak yang super melembapkan gitu, ini enteng aja abis dipakai dan jadinya malah nyaman kalau abis itu ditumpuk sama skincare lain.
5. L'oreal Paris White Perfect Clinical New Skin Essence Lotion Original Fairness
Saya dapat produk dari seri ini sepaket, salah satu isinya adalah essence lotion. Kayak dua jenis produk digabung jadi satu ya? Lotion tuh semacam toner, sementara kalau essence semacam serum. Ini fungsinya membantu regenerasi kulit, menghaluskan, dan mencerahkan. Formulanya cair tapi lebih rich dibanding toner. Pakainya saya tepuk-tepuk juga ke kulit. Pas dipakai bikin kulit jadi halus lembut yang licin seketika yang dan jadi kenyal – wow I like it. Pakainya dikit aja karena kalau kebanyakan malah rada berat dan lengket rasanya karena jadi nambah waktu meresap. Produk ini kaya akan kandungan pencerah, agak perih cekit-cekit kalau di kulit yang lagi luka. Hasilnya bagus banget tapi, sangat terlihat efeknya dalam mencerahkan kulit. Bahkan ini juga membantu memudarkan noda dengan efektif, misalnya bekas jerawat gelap gitu. Saya suka produk ini, kecuali kemasannya yang mantul banget difoto dan bikin repot, selalu menangkap bayangan kayak cermin.
6. Hada Labo Shirojyun Ultimate Whitening Essence
Essence lagi, hahaha. Kalau ini fungsinya adalah untuk melembapkan dan mencerahkan kulit. Punya ini udah agak lama karena sebelum dapet L'oreal saya pakai serangkaian produknya Hada Labo, termasuk essence. Ini isinya kayak cream malahan bukan cair. Fungsinya mencerahkan juga. Udah tinggal sedikit isinya, saya pakai juga supaya cepat habis. Nggak masalah kok ditumpuk sama essence lotion tadi, anggap aja ini sebagai tambahan ekstra pencerah. Lotion dan essence lebih cepat diserap, jadi formulanya akan lebih masuk ke dalam lapisan kulit sehingga lebih maksimal kerjanya. Essence-nya Hada Labo ini bahkan sangat mudah meresap. Walau teksturnya nggak cair tapi ringan banget dan sama sekali nggak lengket. Oh ya produk ini punya pH seimbang dan bebas bahan-bahan yang tidak diperlukan kulit jadi sangat aman dan tingkat iritasinya rendah. Nggak ada sensasi apa-apa pas diaplikasikan. Nyaman pokoknya. Kalau soal efek mencerahkan tapi kalah dari L’oreal, karena Hada Labo ini sudah saya pakai lebih dulu kan jadi tahu bedanya sama pas pakai L’oreal.
7. Safi Age Defy Eye Contour Treatment
Udah beli mahal tapi nggak ngefek di saya ini mah. Padahal ini katanya mampu melembapkan sekaligus membantu menyamarkan garis halus dan lingkar hitam di seputar mata agar cerah. Saya sudah pernah coba berbagai merk eye treatment dari yang bentuk cream sampai roll on, dari yang murah sampai yang harganya menguras dompet, tapi menurut saya mah rasanya sama aja. Cuma melembapkan kulit sekitar mata tapi nggak mampu memberi manfaat lain. Nggak mencerahkan sama sekali dan nggak menyamarkan apapun. Fine lines masih ada. Gelapnya under eye setelah setelah pakai produk ini cukup lama pun nggak mau samar. Sama aja hasilnya kayak saya pakai eye cream merk lokal yang harganya jauh lebih murah. Tapi saya nggak bisa menuntut terlalu banyak dari eye treatment ini sih soal dark under eye kalau pola tidur saya belum baik. Mungkin saya harus mulai tidur awal di malam hari.
8. Hada Labo Shirojyun Ultimate Whitening Milk
Pelembap saya di pagi hari. Selain melembapkan, fungsi tambahan produk ini adalah mencerahkan kulit. Ini teksturnya agak cair, tapi masih ada sedikit kentalnya gitu. Cepat banget meresap dan super ringan di kulit. Bebas bahan-bahan yang tidak berguna bagi kulit juga, so pasti aman. Saya sudah pakai produk ini lumayan lama, dari mulai masih nyoba mini size-nya sampai beli yang ukuran botol gede. Udah ada review-nya tentu dong, silahkan meluncur!
Baca juga: [Review] Hada Labo Shirojyun Starter Pack
9. L'oreal Paris White Perfect Clinical Day Cream
Sebetulnya saya punya day cream dari L’oreal yang tetap saya gunakan walau sudah pakai milk di atas. Habis sayang ya punya sudah dibuka kalau nggak dipakai khawatir nanti keburu kadaluwarsa. Untung pelembap saya sebelumnya ringan abis jadi ditumpuk nggak masalah. Saya juga sejak double-in pakai day cream ini, milk-nya tadi saya pakai lebih tipis. Terus day cream ini di klaim nggak mencantumkan fungsi pelembap, jadi nggak salah dong kalau saya udah pakai pelembap duluan sebelumnya. Ini lebih ke mencerahkan kulit dan melindungi karena sudah ada SPF-nya. Kalau untuk soal mencerahkan, memang L’oreal lebih terlihat efeknya jadi saya suka ini sebagai day cream pencerah, nah kalau lembapnya dapat dari Hada Labo milk.
10. Emina Sun Protection SPF 30
Walau tadi di day cream sudah ada SPF, tapi dari berbagai sumber yang saya baca katanya sunscreen adalah barang wajib dalam urutan terakhir pemakaian skincare. Apalah arti pakai skincare berlapis-lapis seperti wafer jika sesudahnya tidak dilindungi? Percuma. Jadi saya tetep pakai sunscreen juga. Pakai sunscreen itu musti tebel supaya perlindungannya maksimal dan merata dengan baik, nah kalau cuma mengandalkan SPF di day cream atau produk lain bakalan kurang. Sejauh ini saya baru pernah coba dua sunscreen, semuanya dari merk lokal yang masih sisterbrand. Yang pertama dulu nggak cocok tapi, dan akhirnya setelah menemukan Emina ini saya baru merasa cocok sunscreen-nya. Formulanya nggak terlalu kental, adem pas diratain, dan nggak berat atau lengket walau dipakai banyak-banyak. So far, suka! Aromanya enak lagi :) - kayak obat nyamuk jeruk.
11. Fair & Lovely 2 In 1 Powder Cream
Sebetulnya udah itu aja skincare saya di pagi hari, tapi ini masih ada satu produk lagi. Saya nggak terlalu menganggapnya skincare tapi karena kayak udah ada kandungan makeup-nya. Kalau saya pas nggak makeup biasanya biar kulit bertahan cerah lebih lama dan stay matte, pakai powder cream ini. Menaikkan tone warna kulit seketika karena memberi lapisan bedak putih di permukaan kulit dan menjadikannya matte. Kalau cuman pakai skincare doang kan jadi dewy kulit saya, nanti area oily-nya akan lebih cepat berminyak kalau nggak di-matte-in. Makanya pakai powder cream ini. Nah tapi kalau saya lagi mau makeup ya nggak usah pakai powder cream, langsung pakai makeup aja sekalian.
Baca juga: [Review] Fair & Lovely 2 In 1 Powder Cream
Baik, sudah selesai semua urutan daily skincare routine saya untuk pagi hari. Terlihat banyak dan ribet ya? Padahal mah sebetulnya saya pas pakai nggak berasa ribet kok, dinikmati soalnya. Dalam pakai skincare banyak gitu, setiap mau nambah lapisan saya nunggu produk sebelumnya sudah benar-benar meresap dulu agar nggak nyampur kerjanya. Hasilnya setelah saya pakai seluruh rangkaian di atas selama sekitar sebulan, kulit saya makin bagus kondisinya. Teksturnya jadi lebih firm karena terjaga lembap dan senantiasa cerah. Kalau kantung mata gelap sih masih, tapi tetap saya lanjutkan dulu pakai skincare yang ada dan berusaha memperbaiki pola tidur untuk lihat hasil lebih lamanya. Oh iya soal komedo, skincare spesifik untuk mengatasinya ada di PM skincare ya bukan di sini. Buat tambahan anti aging selain di seputar mata juga ada di PM skincare.
Step pemakaian skincare sebenarnya nggak perlu sebanyak saya kalau memang dirasa nggak perlu atau nggak bisa telaten pakainya. Pakai aja yang basic. Ini nanti kalau ada produk dobel yang habis mungkin saya akan kurangi salah satunya jadi lebih singkat. Hal basic dalam pemakaian skincare adalah cleansing, hydrating dan moisturizing, lalu protecting. Jadi kalau baru mulai pakai skincare, pastikan mengikuti langkah-langkah di atas. Bersihkan kulit wajah, lembapkan, dan lindungi. Nah semoga tulisan saya hari ini menginspirasi yaa. Insha Allah saya akan nulis juga tentang daily skincare routine yang buat sore atau malam hari dan skincare mingguan saya. Eh skincare buat badan perlu juga kali yaa di-share. Terimakasih sudah baca!
Sama banget, aku juga udah nyoba banyak produk buat ngilangin dark spot di under eye, baru mau nyoba safi tapi jadi mikir-mikir lagi hehe
BalasHapusIya ni masih belum nemu yang beneran efektif. Safi ini biasa aja rasanya, hampir mirip malah kayak aku pernah pakai eye creamnya Viva yang jauuuh lebih murah hehehe.
HapusAku pernah pakai Essence Hadalabo, enak banget dipakainya. Sekarang mau beli itu lagi soalnya lagi banyak bekas jerawat.
BalasHapusIya enak dipake tapi lebih cepet efek mencerahkannya L'oreal menurutku yang essence lotion.
HapusKalo boleh tau, pke produk apa, koq wajah yg awal ny berminyak bnget jd bsa berkurang gtu? Soal ny wajah saya jg tipe berminyak. Paling mls klo udh panas2an 😧😧
BalasHapusGa tau dulu gimana aja persismya, tapi kayaknya gini. Dulu kan waktu kulitku berminyak aku sempet jerawatan, trus paket produk buat jerawat yang ngeringin kulit. Setelah jerawatnya sembuh kulitku jadi kering, tapi lama-lama jadi kombinasi.
BalasHapus