Selasa, 26 April 2016

Back To Nature And Do It Yourself

[Semua foto saya sebelum berjilbab dihapus jadi mohon maaf jika berpengaruh pada isi Blog. Doakan istiqomah ya teman-teman, terimakasih!]

Akhir-akhir ini saya sedang menggemari resep-resep perawatan alami. Alami disini maksudnya menggunakan bahan-bahan yang bisa didapat tanpa membeli produk kosmetika pabrikan. Meskipun demikian, ada juga resep perawatan yang saya buat sendiri dengan bahan yang digunakan tetap dari produksi pabrik. Baiklah, saya nggak akan menyebutnya 'alami', tapi resep DIY. Do it yourself lah yaa...

Resep buatan sendiri yang sedang saya gemari saat ini yaitu scrub dari garam dan pasta gigi :D - meskipun saya bilang gemar tapi baru nyoba sekali -_-. Yap, kedua bahan di atas saya gunakan untuk membasmi komedo. Soalnya selama saya pakai produk yang mengandung scrub dari produksi pabrik, komedo saya nggak berkurang-kurang juga. Jadi saya tertarik membuat scrub sendiri. Saya dapat ilmu ini dari beberapa referensi resep di Google. Memang, Google serba tahu...ooh.

Garam halus - pasta gigi - sendok untuk tempat mencampur - sedotan untuk mengaduk

Menurut resep yang saya baca, dalam menggunakan pasta gigi pilihlah yang bebas detergen dan pilih yang formulanya mild. Kita lihat ingredients pasta gigi saya...


Ini bebas detergen nggak ya? Soalnya saya kurang paham arti nama bahan yang tertulis di situ - tapi ada SLS-nya - berarti nggak bebas detergen ya? Eh ada perlite-nya juga, ini bahan pemutih gigi bukan? Aman nggak ya dipakai di wajah? Kayaknya kalau cuma sesekali ngga pa pa kali ya... Lanjut, pasta gigi ini menurut saya formulanya nggak mild sama sekali. Cukup strong malah. Yah namanya juga Pepsodent Action 1 2 3. Tapi karena di rumah adanya cuma ini ya sudah lah apa boleh buat saya pakai aja daripada nggak ada sama sekali.

Komedo saya paling banyak di seputaran hidung dan bawah bibir. Jadi saya oleskan ke area itu. Butiran garam sebagai scrub lumayan kasar - padahal saya pakai garam halus lho - lebih kasar daripada scrub dalam peeling dari Wardah yang selama ini saya pakai. Pasta giginya beraroma mint, semriwingnya cukup bikin mata berkaca-kaca. Rasanya adem di kulit, tapi lama-lama sensasi ademnya berubah jadi agak panas juga, apalagi kalau digosok. Saya pakainya didiamkan sebentar dulu sampai agak mengering lalu gosok perlahan dan bilas. Ada sensasi kesat saat scrub ini saya oleskan di kulit, dan setelah dibilas kulit memang jadi kesat beneran. Minyak-minyak pergi. Sayangnya kulit jadi kering, aslinya kulit saya berminyak. Sepertinya ini efek dari pasta giginya. Keringnya seperti pakai sabun pria berbahan keras. *pasangmukakaku*

Resep kedua yang baru saya coba benar-benar alami. Masker dari putih telur. Awalnya saya males karena khawatir amis, tapi ternyata nggak seamis yang dibayangkan kok. Kalo nggak tahan baunya selama masker mengering bernafas aja dari mulut. Mengeringnya nggak lama kok, sekitar 5-10 menit. Adem lagi di kulit. Serasa pakai masker dari gel aja... Ini juga saya gunakan dalam rangka menghilangkan komedo-komedo di wajah terutama pada hidung. Caranya, habis mengoleskan putih telur pada wajah, tutup dengan tisu hingga mengering. Sesudah mengering, tarik tisu dan dapatkan komedo-komedo menempel disitu. Tapi pengap rasanya kalau pakai ditutup tisu jadi saya lebih suka pakainya dengan cara maskeran biasa aja. Oles - tunggu kering - bilas. Tapi cara ini nggak mengangkat komedo sih. Meskipun begitu, habis maskeran pakai putih telur ini wajah langsung terasa halus dan lembut lho. Kulit kering sehabis di-scrub tadi juga langsung lembap lagi setelah dimasker. Kemerahannya juga berangsur-angsur mereda.

Telur ayam biasa

Mengolesnya ke wajah boleh pakai jari atau pakai kuas. Saya sih pakai jari aja karena malas nyuci kuasnya.

Ternyata, kedua resep DIY di atas benar-benar yahud! Lebih nampol lagi dibandingkan saya pakai scrub pabrikan dan pore pack. Kalau begini bisa irit hidup saya :p. Garam, pasta gigi, dan telur bisa dengan mudah dan gratis saya dapatkan di rumah.

Agar hasilnya lebih terasa, memang harus dipakai rutin. Entah saya akan betah melakoni rutinitas ini atau tidak, hehehe. Tapi, semoga komedo saya lekas menghilang ya :).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar