Piknik!

[Semua foto saya sebelum berjilbab dihapus jadi mohon maaf jika berpengaruh pada isi Blog. Doakan istiqomah ya teman-teman, terimakasih!]

Gambar minjem punya http://www.telusurindonesia.com/wp-content/uploads/2014/12/pantai-nglambor.jpg

Akhir-akhir ini gue lagi sering galau. Kalau curhat ke temen-temen, gue dibilang "kurang piknik lu sayy". Makanya beberapa waktu yang lalu gue memutuskan untuk pergi liburan. Karena cuma punya waktu sehari maka gue memutuskan untuk pergi ke tempat yang nggak terlalu jauh. Gue perginya bareng sama sepupu gue karena kalau sendiri gue bisa makin galau akibat disangka jones. Kita berdua sepakat untuk wisata bawah air. Snorkling-snorkling gitu, sambil menyelam minum air liat ikan. Di wilayah DIY, tempat snorkling yang lagi nge-hits saat ini adalah Pantai Nglambor. Berlokasi di Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Perjalanan ke Pantai Nglambor dari rumah gue di Bantul, DIY membutuhkan waktu sekitar 2 jam. Lebih dikit sih karena kita kesananya berpedoman pada Google Maps, sehingga kadang mesti ngeliatin peta dulu sambil jalan. Sebenarnya kalau ngikutin petunjuk arah di sepanjang jalan pun bakal sampai kok. Cuma gue meminimalisir potensi nyasar.

Maps by http://www.klikhotel.com/blog/15-pantai-terindah-di-gunung-kidul-part-2/. Gue nggak tau kenapa di peta ini gak ada nama Pantai Nglambor, tapi lokasinya deket Pantai Siung itu.

Sampai disana pas siang bolong jam 1. Gue berangkat jam 11-an sih, harusnya lebih pagi biar ngga terlalu panas nyampai di pantai. Karena di pantai siang-siang itu menyiksa kulit bok :(.

Dari lokasi parkiran yang tersedia, karena jalan akses menuju ke pantainya lagi diperbaiki maka kita harus berjalan kaki. Kata pak tukang parkir sih deket, beberapa ratus meter aja. Tapi apa kenyataannya saudara-saudara? Hampir lempoh kaki gue jalan. Jauh men! Mungkin 1 kilometer lebih. Itu tukang parkir ngibulin gue. Gue bukan orang gunung kali yang bilang kalau jalan kaki 1 kilometer itu deket.

Sampai di pantai, gue udah ngos-ngosan. Yaah beginilah kalau sosialita berjalan kaki lewat jalan setapak yang mana medannya naik turun lumayan jauh. Mana sepupu gue jalannya cepet banget lagi. Jangan-jangan sebenernya dia orang gunung juga. Gue jadi kewalahan mengejarnya. Setelah bercapek-capek ria sampai ke pantai, foto dululah yaa biar bisa pamer kalo gue nggak kurang piknik :p.

Dari jalan di atas lokasi pantai, kita turun lagi ke bawah. Abis itu, nyewa alat-alat snorkling terus nyebur deh. Ditemenin pemandu kok kalo kita pakai jasa mereka. Biaya buat nyewa peralatan - pemandu - foto terjangkau kok. Sekitar 35-50 ribu rupiah. Gue pake jasa dari Bintang Nglambor Snorkling (cek di http://pantainglambor.com/) dengan total cost 50.000 rupiah saja untuk durasi 1 jam. Fasilitas yang gue dapat berupa sepatu (perlu pake sepatu biar kaki aman seumpama nggak sengaja nginjek karang, tapi usahain berenang ya biar nggak nginjek, kasian karangnya kan), rompi/jaket pelampung biar safety, kacamata+alat snorkling *apose namanya gue lupa - pokoknya yang buat kita ngambil nafas selama berada dalam air*, pemandu wisata, foto, plus welcome drink. Karena gue datang pas hari biasa bukan pas weekend, durasi gue main-main di laut bisa lebih lama nggak cuma 1 jam sebab nggak harus buru-buru gantian sama pengunjung yang lain. Kalau kita snorkling emang lebih asik bareng sama pemandu, sebab mereka biasanya adalah penduduk lokal daerah sini yang lebih paham soal kondisi laut termasuk ombak, arus, dan waktu pasang-surut air. Foto juga difotoin sama pemandu. Mas pemandu gue baik hati dan ramah orangnya. Sayang gue lupa nanya siapa namanya. Kalo pas rame pengunjung kita dapat jatah foto maksimal 5-6 kali aja, tapi berhubung ini lagi rada sepi jadi gue bisa dapet banyak :D.

Nggak pake lama kita udah nyemplung ke laut. Jujur saja, ini pertama kalinya gue ngerasain betapa asinnya air laut itu. Mulailah kita snorkling...:D. Setelah keseruan snorkling ala gue, saatnya gue bagi-bagi duit tips kalau ada yang tertarik mengunjungi tempat wisata ini. Beginilah tips dari Princess Dessy :

• Pastikan lo dalam kondisi sehat jiwa dan raga.
• Tentukan jadwal liburan (pas weekend pasti jauh lebih ramai), pastikan tahu alamat yang dituju, siapkan moda transportasi yang dipilih untuk kesana, dan bawa uang yang cukup. Nggak mau kan sampai tempat wisata hanya melongo gara-gara lupa duit buat bayar parkir tiket masuk.
• Pakai pakaian yang nyaman. Nggak usah maksa pake heels, ini bukan mau ke mall. Make up juga seperlunya aja, jangan menor kayak biduan mau manggung.
• Bawa barang bawaan seperlunya aja nggak usah kayak mau camping tujuh hari tujuh malam.
• Pastikan perut dalam kondisi kenyang saat berangkat kalau lo mau irit. Biaya makan di tempat wisata kadang jauh lebih mahal daripada harga normal meskipun nggak semua pedagang seperti itu.
• Ingat untuk selalu memakai sunblock ke seluruh tubuh agar kulit terlindungi dari paparan jahat sinar UV. Secara ini lokasinya outdoor ya pasti pinis bingit saii. Gue pulang piknik langsung belang - pikniknya cuman sehari eh belangnya seminggu belum ilang... Tapi ada sumber yang mengatakan bahwa sunblock jangan dipakai kalau mau nyebur ke area snorkling yang di dalamnya terdapat terumbu karang karena kandungan bahan kimia dalam sunblock akan merusak terumbu karang - dan juga ekosistem area tersebut. Gue belum tahu pasti benarnya gimana, jadi silahkan cari informasi yang lebih pasti lagi ya soal pro-kontra sunblock ini.
• Berdasar pengalaman gue, kalau mau snorkling jauh lebih aman pake pakaian yang panjang. Kalo nggak punya pakaian khusus menyelam, ya pakai aja sepunya lo asal melindungi kulit. Gue nggak survey dulu lokasi liburan jadi gue pake celana dan kaus pendek sehingga kulit mulus gue ini penuh luka lecet akibat tergores karang. Awalnya gue pikir karang itu sama aja kayak batu biasa, ternyata tajem-tajem setajam silet bokk...
• Pilihlah jasa pemandu wisata yang bertanggungjawab. Pemandu yang baik akan menjelaskan tata cara snorkling pada lo dan mengajarkan apa yang perlu lo lakuin, juga akan menjawab pertanyaan yang lo ajukan seputar tempat wisata. Pemandu juga akan memastikan keamanan lo saat berada di dalam air. Ikuti anjuran pemandu dengan tidak berenang sampai terlalu tengah sebab dikhawatirkan lo terseret arus-kalau misalnya pas air pasang.
• Pastikan memakai peralatan sesuai standar dan safety. Ini bisa menghindarkan lo dari cedera ataupun resiko lain yang mungkin terjadi. Kalau nggak bisa berenang, jangan khawatir. Itulah gunanya lo pakai pelampung, biar ngambang. Lagipula di sini bagian laut yang kita pakai snorkling nggak dalam kok. Maksimal sedada.
• Pastikan keamanan barang bawaan. Biasanya ada tempat penitipan kok. 
• Jangan mengotori apalagi merusak lingkungan, kalau punya sampah buang pada tempatnya. Kalau nggak nemu tempat sampah bawa pulang aja.
• Terakhir, pastikan untuk mendokumentasikan pengalaman piknik lo agar bisa dikenang sampai anak cucu :).

Apalagi ya? Udah cukup itu ajalah.

Nah demikianlah tips-tips yang berguna pemberian dari Incess. Selamat piknik agar terhindar dari kegalauan...:) :) :)!!!